Beberapa hari lagi kita umat Islam akan memasuki bulan Ramadhan 1433 H. Tinggal menunggu keputusan sidang Isbat yang akan diadakan pada hari Kamis, 19 Juli 2012. Sebagai umat Islam dan warga negara yang baik kita harus taat kepada pemerintah, mematuhi apapun nanti hasil sidang Isbat.
Bulan Puasa merupakan anugerah dan keistimewaan yang hanya diberikan kepada Umat Nabi Muhammad SAW. Begitu mulia dan istimewanya bulan ini, sehingga sungguh sangat merugi jika melewati bulan puasa dengan begitu saja. Banyak kita dengar dari para ustadz dan kyai tentang keutamaan dan kemuliaan bulan Ramadhan. Sampai bau mulut orang yang berpuasa di sisi Allah SWT lebih wangi dari bau minyak misik.
Tentunya banyak persiapan yang harus kita lakukan baik fisik maupun mental dalam menyambut bulan Ramadhan. Semenjak bulan Rajab kita dianjurkan untuk meningkatkan ibadah kita, seperti puasa, shalat malam, sedekah, dan lain sebagainya. Itu semua merupakan sebuah pemanasan sebelum kita melakukan ibadah di bulan Ramadhan agar kita tidak kaget dan hati kita siap menjalani Ramadhan dengan khusyuk.
Sebelum melaksanakan ibadah Ramadhan sepatutnya kita harus mencari ridho orang tua kita. Karena bagaimanapun hebatnya ibadah kita di bulan puasa nanti, tetapi kita masih mempunyai salah kepada orang tua kita maka sia-sia semuanya. Untuk itu dalam hari-hari terakhir di bulan sya'ban ini marilah kita beramai-ramai mendapatkan ridho orang tua terlebih dahulu. Sesungguhnya ridho Allah berada dalam ridho kedua orang tua kita. Bagi orang tua yang sudah meninggal dunia, maka berziarahlah ke makam. Doakan mereka, bahagiakan mereka. Kita tidak usah menghiraukan mereka yang menghujat tentang ziarah kubur. Biarkan mereka berbicara ini itu, tetapi kita tetap teguh pada amalan wong Ahlu Sunnah Wal Jamaah.
Semoga kita dapat memasuki bulan Ramadhan dengan hati gembira, dengan bekal keimanan yang telah kita tingkatkan pada bulan sebelumnya. Semoga kita menjadi orang-orang yang diharamkan masuk neraka karena kegembiraan kita dapat bermesraan lagi dengan bulan mulia, bulan istimewa yang hanya dihadiahkan kepada ummat Nabi Muhammad SAW.
Welcome Syahrus Shiyam....
Tentunya banyak persiapan yang harus kita lakukan baik fisik maupun mental dalam menyambut bulan Ramadhan. Semenjak bulan Rajab kita dianjurkan untuk meningkatkan ibadah kita, seperti puasa, shalat malam, sedekah, dan lain sebagainya. Itu semua merupakan sebuah pemanasan sebelum kita melakukan ibadah di bulan Ramadhan agar kita tidak kaget dan hati kita siap menjalani Ramadhan dengan khusyuk.
Sebelum melaksanakan ibadah Ramadhan sepatutnya kita harus mencari ridho orang tua kita. Karena bagaimanapun hebatnya ibadah kita di bulan puasa nanti, tetapi kita masih mempunyai salah kepada orang tua kita maka sia-sia semuanya. Untuk itu dalam hari-hari terakhir di bulan sya'ban ini marilah kita beramai-ramai mendapatkan ridho orang tua terlebih dahulu. Sesungguhnya ridho Allah berada dalam ridho kedua orang tua kita. Bagi orang tua yang sudah meninggal dunia, maka berziarahlah ke makam. Doakan mereka, bahagiakan mereka. Kita tidak usah menghiraukan mereka yang menghujat tentang ziarah kubur. Biarkan mereka berbicara ini itu, tetapi kita tetap teguh pada amalan wong Ahlu Sunnah Wal Jamaah.
Semoga kita dapat memasuki bulan Ramadhan dengan hati gembira, dengan bekal keimanan yang telah kita tingkatkan pada bulan sebelumnya. Semoga kita menjadi orang-orang yang diharamkan masuk neraka karena kegembiraan kita dapat bermesraan lagi dengan bulan mulia, bulan istimewa yang hanya dihadiahkan kepada ummat Nabi Muhammad SAW.
Welcome Syahrus Shiyam....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar